Setelah Horison Berganti Rupa
Litera- Beberapa waktu lalu, tepatnya tanggal 27 Juli, kita mungkin semua tersentak saat sastrawan Taufik Ismail sebagai salah satu dewan pendiri majalah sastra Horison mengumumkan bahwa media itu berhenti menjadi media sastra cetak dan beralih menjadi majalah on line atau yang kita kenal dengan nama portal. Pengumuman itu justru disampaikan saat majalah itu genap berusia 50 tahun, suatu usia perjalanan yang begitu panjang.
Read More