Oleh Ahmadun Yosi Herfanda, ketua lembaga literasi indonesia Sebagaimana judul-judulnya, cerpen-cerpen Free Hearty (Bundo Free) menarik untuk dibaca. Dengan gaya realis, cerpen-cerpen Bundo yang terkumpul dalam buku Penari dari Kuraitaji (Penerbit Kosa Kata Kita, 2015) umumnya terasa ringan, renyah, dan enak dikunyah. Terasa dulce et utile, kata Horatius, menyenangkan dan berguna. Gaya penyajian demikian memang penting bagi genre prosa fiksi, baik cerpen maupun novel, yang ber-“mazhab” realis, agar enak dinikmati pembaca, menghibur, dan dipahami isi serta pesannya.
Read More