Seminar Kesusastraan Asia Tenggara
JAKARTA (Litera.co.id) – Badan Pengembangan dan Pembinaan Bahasa Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan Republik Indonesia bekerja sama Majelis Sastra Asia Tenggara (MASTERA) akan menggelar seminar kesusastraan Asia Tenggara. Seminar antarbangsa ini akan digelar di Hotel Sari Pan Pacific Jakarta, pada 11-12 September 2017.
Peserta seminar antarbangsa kesusastraan Asia Tenggara (SAKAT) berasal dari kalangan dosen, pengajar, mahasiswa, sastrawan, peneliti sastra, kritikus sastra, pengamat sastra, dan peminat sastra dari dalam negeri maupun luar negeri. Peserta dapat mendaftar dengan mengisi formulir pada tautan http://gg.gg/seminar_mastera. Batas waktu pendaftaran tanggal 7 September 2017, pukul 12.00 WIB. Peserta akan mendapatkan kit seminar, sertifikat, kudapan, dan makan siang.
Seminar Kesusastraan Asia Tenggara ini mengusung tema “Teori dan Kritik Sastra Loka (Sastra Tempatan)”. Menteri Pendidikan dan Kebudayaan RI Muhadjir Effendy direncanakan akan menjadi pemakalah kunci, sedangkan pemakalah utama yakni Suminto A. Sayuti (Indonesia).
Selain itu akan hadir juga beberapa pemakalah panel antara lain Maman S. Mahayana (Indonesia), Agus R. Sarjono (Indonesia), Aguk Irawan (Indonesia), Ganjar Harimansyah (Indonesia), Tirto Suwondo (Indonesia), Jamal T. Suryanata (Indonesia), Haji Brahim bin Ampuan Haji Tengah dan Haji Hashim bin Haji Abdul Hamid (Brunei Darussalam), Md. Salleh Yaapan (Malaysia), Hashim Ismail (Malaysia), Awang Azman Awang Pawi (Malaysia), Azhar Ibrahim Alwee dan Sa’eda Buang (Singapura), Fan Jing Hua (Cina), Andy Fuller (Australia), Hugo Lorenzetti Neto dan Danny Susanto (Brazil), serta pemakalah dari Thailand. (R)
