Berita 

Roadshow Workshop Musikalisasi Puisi Diawali di Pusat Dokumentasi Sastra HB Jassin Jakarta

Litera.co.id – Komunitas Musikalisasi Puisi Indonesia (KOMPI) menggelar “Roadshow Workshop Musikalisasi Puisi” di sejumlah kota di Indonesia. Workshop diawali di Jakarta hari ini, pada 7-9 April 2017 di Pusat Dokumentasi Sastra (PDS) HB. Jassin, Taman Ismail Marzuki (TIM) Jakarta, selanjutnya di Bogor pada 28-30 April, dan Bekasi pada 5-7 Mei 2017.

Workshop musikalisasi puisi bertema “Kreativitas Tanpa Batas” itu menghadirkan nara sumber ahli sastra dan kritikus sastra Indonesia, Maman S Mahayana yang berbicara tentang “Estetika Puisi”, Dediesputra Siregar membincangkan “Mendudukkan Musikalisasi Puisi Sebagai Apresiasi Sastra yang Mengolah Struktur Estetis Puisi”. Nara sumber lainnya, penyair Fikar W Eda yang juga Ketua Umum KOMPI Nasional.

Workshop di Jakarta diikuti 50 peserta berasal dari berbagai sekolah menengah, mahasiswa, guru dan sanggar seni.

Ketua Panitia Roadshow Workshop, Devie Matahari menjelaskan, kegiatan tersebut dimaksudkan untuk mengasah kreativitas siswa, mahasiswa, guru dan aktivis sanggar dalam bidang musikalisasi puisi.

“Musikalisasi puisi sudah masuk dalam silabus pendidikan sekolah menengah. Kita ingin membantu para peserta memberi pemahaman akan proses karya musikalisasi puisi,” kata Devie Matahari.

Gerakan musikalisasi puisi sudah menyebar di sebahagian besar kota di Indonesia. Kompi sendiri pernah membangun jaringan di 22 provinsi dan 14 kabupaten/kota.

Devie menambahkan, tujuan lain kegiatan ini, menggiatkan kembali komunitas musikalisasi puisi dalam bentuk pagelaran bersama, festival regional maupun nasional serta penerbitan album kompilasi musikalisasi puisi Indonesia.

Roadshow Workshop Musikalisasi Puisi Indonesia ini digagas oleh kelompok musikalisasi puisi Deavies Sanggar Matahari dan KOMPI Nasional, penyelenggaraan untuk wilayah DKI Jakarta bekerjasama dengan PDS HB. Jassin, Komunitas Van der Wicjk serta musyawarah guru mata pelajaran (MGMP) SMP/SMA Bahasa.

Di Daerah Indonesia:
Roadshow workshop musikalisasi puisi selanjutnya akan diselenggarakan pula di berbagai daerah di Indonesia, seperti Bireuen, Lhokseumawe, Sabang (Provinsi Aceh), Palu Sulawesi Tengah, Makassar Sulawesi Selatan, Medan, Deli Serdang (Sumatera Utara).

Istilah musikalisasi puisi mulai muncul pada 1990-an, ketika Pusat Bahasa menggelar lomba musikalisasi puisi. Sejak saat itu kelompok musikalisasi puisi Deavis Sanggar Matahari, menjadi mitra Pusat Bahasa (Badan Bahasa).

Istilah musikalisasi puisi makin berkembang dan diikuti serangkaian lomba musikalisasi puisi yang diselenggarakan Dirjen Kebudayaan, KOMPI Nasional, Badan Bahasa dan lain-lain.

Komunitas Van der Wicjk yang bermarkas di Kampus UHAMKA, juga merupakan kelompok yang pernah mengikuti workshop musikalisasi puisi dan terus berkiprah sampai saat ini, dan Dedy Kamera TV adalah pegiat musikalisasi puisi yang lahir dari festival musikalisasi puisi sejak thn 1990 an, sampai saat ini terus bergiat dengan mengajar di sejumlah sekolah menengah di Jakarta.(R)

Related posts

Leave a Comment

seven + twenty =